Serang – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengajak Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Serang untuk lebih aktif dalam memfasilitasi serta memediasi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan pemerintah dan dunia usaha. Menurutnya, tantangan klasik seperti permodalan, peningkatan sumber daya manusia (SDM), dan pemasaran masih menjadi kendala utama bagi para pelaku UMKM.
Pernyataan ini disampaikan Bupati Tatu dalam acara Pelantikan Pengurus KADIN Kabupaten Serang Masa Bakti 2024-2029 di Hotel Ratu Horison, Kota Serang, pada Kamis (6/2/2025). Dengan tema “Sinergitas KADIN dan Pemerintah Kabupaten Serang sebagai Mitra Strategis dalam Pengembangan Dunia Usaha, Industri, dan UMKM dalam Peningkatan Sumber Daya Manusia untuk Mewujudkan Ketahanan Ekonomi,” pelantikan ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha.
Dalam sambutannya, Bupati Tatu menegaskan bahwa KADIN memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan UMKM. Ia berharap organisasi ini dapat menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara pelaku usaha dan pemerintah agar kendala-kendala yang dihadapi UMKM dapat segera diatasi.
“KADIN merupakan wadah bagi para pengusaha sekaligus mitra strategis pemerintah. Kami berharap KADIN bisa hadir untuk memfasilitasi komunikasi yang baik antara dunia usaha dan pemerintah, terutama dalam mengatasi kendala permodalan yang masih menjadi permasalahan utama UMKM,” ujar Tatu yang didampingi Ketua KADIN Kabupaten Serang, Wiwi Yanti.
Selain permodalan, Bupati Tatu juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM dan pemasaran produk UMKM. Ia menyebut banyak pelaku UMKM yang belum memahami secara mendalam akses perbankan untuk modal usaha. Oleh karena itu, ia meminta KADIN untuk aktif dalam memberikan pendampingan terkait akses permodalan melalui perbankan.
Selain masalah permodalan, pemasaran produk juga menjadi perhatian utama. Tatu menekankan bahwa salah satu tantangan terbesar UMKM saat ini adalah meningkatkan akses pasar, khususnya melalui pemasaran digital.
“Kami meminta KADIN untuk berkolaborasi dengan Pemkab Serang melalui dinas terkait dalam mendukung pemasaran digital bagi pelaku UMKM. Dengan pemasaran yang lebih luas, produk UMKM bisa lebih berkembang,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyoroti peran KADIN dalam sektor industri. Dengan lebih dari 500 industri yang beroperasi di Kabupaten Serang, KADIN diharapkan mampu menciptakan ekosistem bisnis yang memberikan manfaat bagi pengusaha dari skala mikro hingga industri besar.
“Jika pelaku usaha merasakan manfaat dari kehadiran KADIN, maka KADIN akan memiliki posisi strategis yang lebih kuat dalam dunia usaha,” tutupnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua KADIN Kabupaten Serang, Wiwi Yanti, menegaskan bahwa pihaknya siap berkomitmen dalam mendukung kemajuan UMKM.
“UMKM itu ibarat anak kita, dan KADIN adalah ibu angkat yang akan membantu memajukan mereka. Kami akan membantu produk UMKM agar bisa masuk ke pasar ritel seperti Indomaret, Alfamart, dan sektor perhotelan. Selain itu, kami juga akan mengadakan berbagai pelatihan untuk meningkatkan SDM pelaku UMKM,” ujar Wiwi.
Pelantikan pengurus KADIN Kabupaten Serang ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua I KADIN Banten, Tubagus Hadi Mulyadi, serta unsur Muspida dan para pengurus KADIN lainnya.
Dengan sinergi yang lebih kuat antara KADIN, pemerintah, dan dunia usaha, diharapkan UMKM di Kabupaten Serang dapat semakin berkembang dan berkontribusi dalam ketahanan ekonomi daerah.
Tidak ada komentar